Momma.id – Mengasah bakat anak adalah salah satu agenda orang tua dalam dunia parenting. Umumnya bakat anak akan mulai terlihat ketika anak berusia 2-4 tahun dan akan sangat terlihat pada usia 10 tahun. Mengenali bakat sejak dini dapat membantu anak menyiapkan karirnya di masa depan. Sebagai orang tua tentunya sangat menginginkan seorang anak memiliki masa depan yang cerah. berikut ini pembahasan mengenai cara untuk mengetahui bakat pada anak sejak dini
Apa Itu Bakat?
Seringkali kata bakat tak terpisahkan dengan kata minat. Sebelum membahas tips mengetahui bakat pada anak, Moms harus memahami apa yang dimaksud dengan bakat. Dalam kamus KBBI, bakat adalah dasar yang dibawa anak sejak lahir. Dasar tersebut meliputi kemampuan, kepandaian, sifat atau pembawaan dalam melakukan sesuatu. Mudahnya, bakat adalah potensi yang dimiliki anak sejak mereka lahir. Bakat ini bisa berasal dari orang tua ataupun secara alamiah dimiliki oleh anak. Sementara itu, minat merupakan sesuatu yang ingin anak lakukan. Setiap anak tentunya memiliki bakat yang berbeda, seperti bernyayi, menggambar, menari, bersosialisasi, public speaking, dan lain sebagainya.
(Baca juga: Disleksia pada Anak: Ciri, Penyebab dan Penanganan)
Tips Mengetahui Bakat Anak Sejak Dini
Mengidentifikasi bakat anak mungkin sesuatu yang tidak mudah. Sebagian dari orang tua mungkin kebingungan bagaimana mengetahui bakat anak. Berikut ini merupakan cara mengetahui bakat anak sejak dini.
1. Kenalkan anak pada berbagai bidang
Ini adalah langkah pertama yang perlu Moms lakukan sebelum mengambil kesimpulan mengenai bakat spesifik anak. Moms bisa kenalkan anak dengan berbagai bidang seperti seni, sains, olahraga, ataupun sosial. Biarkan anak bereksplorasi dengan berbagai bidang tersebut termasuk kegiatan sosial seperti bersosialisasi dengan teman-temannya.
2. Amati kebiasaan anak
Moms juga dapat mengamati kebiasaan anak sehari-hari. Semakin banyak waktu yang anak luangkan untuk aktifitas tersebut maka semakin besar minat anak dalam hal tersebut. Ketika anak tidak pernah menemukan kesulitan dalam kegiatan tersebut bisa jadi itu adalah bakat yang anak miliki.
3. Mendukung hobi anak
Selama anak memiliki hobi yang positif orang tua wajib mendukung hobinya tersebut. Mendukung hobi anak dapat mengasah bakat yang mereka miliki dan dapat meningkatkan rasa percaya diri anak. Apabila anak hobi menggambar maka orang tua harus menyediakan alat dan bahan yang diperlukan untuk menggambar. Ataupun ketika anak hobi bernyanyi, menari, atau senang dengan aktifitas air maka tidak ada salahnya untuk memasukkan mereka ke les sesuai dengan hobinya.
(Baca juga: 8 Manfaat Membacakan Buku Bagi Anak Sejak Dini)
4. Mengajak anak mengikuti kompetisi
Mengikuti kompetisi merupakan cara yang dapat Moms lakukan ketika ingin mengetahui bakat anak. Namun, cara ini harus dengan persetujuan anak ya Moms agar mereka tidak merasa terbebani atau terdesak sehingga bakatnya dapat terlihat. Perlombaan dengan hasil terbaik yang anak tunjukkan bisa jadi merupakan bakat anak.
5. Berikan dukungan, motivasi dan apresiasi
Ini adalah hal terpenting yang harus orang tua lakukan. Tunjukkan bahwa Moms juga memiliki ketertarikan terhadap bakat atau hobi yang anak miliki. Hal ini selain dapat mengembangkan bakat anak juga dapat meningkatkan rasa percaya diri anak. Moms juga perlu memberikan motivasi serta dorongan kepada anak untuk tetap bekerja keras dan tidak mudah menyerah. Jangan lupa selalu mengapresiasi hasil yang mereka dapatkan.
6. Mengikuti tes minat dan bakat
Selain cara-cara di atas, Moms juga dapat mengikuti tes minat dan bakat untuk anak. Tes ini dilakukan oleh para profesional seperti psikolog untuk membantu Moms mengetahui bakat yang anak miliki.
(Baca juga: 8 Tips Cara Mengurangi Screen Time Anak)
Itulah cara untuk mengetahui bakat yang anak miliki. Semoga membantu.
- 5 Manfaat Kacang Merah untuk Kesehatan Ibu Hamil
- Berapa Lama Dot Susu Bayi Harus Diganti? Ini Jawabannya!
- Rambut Bayi Tipis dan Rontok? Berikut Cara mengatasinya
Referensi
